Bahasa pemrograman secara sederhana dapat diartikan sebagai sistem komunikasi yang dapat dikenali dan dipahami komputer. Melalui bahasa ini, kita dapat berkomunikasi dengan komputer untuk kemudian memberinya instruksi-instruksi agar dapat melakukan pekerjaan tertentu. Contoh bahasa pemrograman komputer adalah: Pascal, C++, Java, Phyton, PHP, dan ASP.
Orang yang menguasai cara menggunakan (satu atau lebih) bahasa pemrograman ini biasa disebut sebagai programer.
Tidak setiap orang bercita-cita menjadi programer. Tapi tidak sedikit pula yang berminat mempelajari bagaimana memberi instruksi kepada komputer ini, meski sekadar hobi.
Pemrograman, bagi sementara kalangan bisa jadi dunia yang menyeramkan; hanya diperuntukkan bagi mereka yang berintelejensi tinggi dan pandai dalam matematika.
Kenyataanya, pemrograman tidaklah begitu sulit dipelajari, dan siapa pun dapat menguasainya. Di luar sana, tidak sedikit programer komputer yang bahkan tidak tahu akar pangkat 3 dari 8.
Matematika memang bukan prasyarat utama untuk menjadi seorang programer. Sebagai programer, Andalah yang akan menugasi komputer untuk melaksanakan berbagai hitung-hitungan dan operasi matematika tersebut.
Hal ini bukan berarti matematika tidak penting. Matematika sebagai wujud dewasa dari logika merupakan sarana latihan berpikir ilmiah tanpa risiko yang dapat membantu kita saat memberi instruksi-instruksi kepada komputer berdasarkan langkah-langkah sistematis dan logis. Dalam dunia pemrograman, langkah-langkah logis dan sistematis dalam memberi instruksi kepada komputer ini biasa disebut algoritma.
Algoritma itu sendiri bukanlah bahasa pemrograman. Namun, berbagai masalah yang ditemui saat membuat pemrograman dapat secara efektif dipecahkan oleh algoritma ini. Itu sebabnya, ia menjadi mata pelajaran penting yang harus dikuasai para peserta didik di lembaga-lembaga pendidikan menengah kejuruan kompetensi keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) semenjak semester awal.
Penguasaan algoritma ini pada gilirannya akan melapangkan jalan bagi mereka mempelajari bahasa-bahasa pemrograman selanjutnya.
Prasyarat utama yang mungkin harus dipenuhi bagi mereka yang hendak belajar pemrograman adalah: niat, ketekunan, serta sebuah komputer atau laptop dengan koneksi internet.
Kenapa harus di internet? Kita tentu saja dapat belajar pemrograman melalui buku atau dengan mengikuti kursus. Tapi di internet, kita akan mendapatkan informasi yang sangat berlimpah mengenai hal-ihwal bahasa pemrograman yang ingin kita pelajari. Kegiatan belajar pun akan menjadi lebih efektif, efisien, sekaligus menyenangkan karena dapat dilakukan kapan dan di mana saja sesuai keinginan.
Programmr adalah salah satu tempat belajar bahasa pemrograman yang layak Anda coba. Beberapa bahasa pemrograman yang dapat kita pelajari di sana adalah: C, C++, Java, Python, PHP, Ruby, HTM/ CSS, jQuery, SQL, serta Android.
Programmr dilengkapi dengan simulator, sejenis alat yang digunakan untuk menuliskan dan melihat hasil kode-kode pemrograman yang kita buat secara langsung, tanpa perlu memasang program atau compiler apa pun di komputer kita.
Kalau kita membaca tutorial-turorial pemrograman PHP untuk tingkat dasar, khususnya, kita pasti diminta untuk menginstalasi compiler, sejenis program, yang dapat membaca file-file PHP. Tanpa itu, file PHP tidak akan bisa dieksekusi. Demikian halnya jika kita mulai belajar Java. Selain Netbean atau Eclipse, kita diharuskan terlebih dulu memasang JVM (Java Virtual Machine) agar file-file berekstensi “.java” dapat dikenali oleh komputer kita.
Dengan simulator yang disediakan di Programmr, kita tidak perlu dipusingkan dengan program-program di atas. Meksi pada akhirnya kita tetap harus memasangnya di komputer kita (sesuai dengan kebutuhan program yang akan kita buat), tapi simulator tersebut dapat menjadi pilihan jika kita sekadar ingin mencoba sebuah bahasa pemrograman.
Selain simulator, Programmr juga dilengkapi dengan tutorial-tutorial yang cukup lengkap mengenai bahasa pemrograman yang akan kita pelajari, mulai dari yang termudah hingga yang lumayan sulit.
Di bagian pelajaran PHP, misalnya, kita dapat mulai dengan menampilkan string, mendeklarasikan variabel, membuat fungsi, hingga membuat koneksi ke database dan cara menangani error.
Untuk dapat memanfaatkan materi-materi pelajaran pemrograman di Programmr ini, kita harus membuat akun terlebih dulu atau langsung masuk menggunakan akun Facebook, Twitter, Google, dan Linkedin yang kita miliki.
Jika kita telah terdaftar, kita dapat mengikuti kontes membuat pemrograman yang hadiahnya berupa voucher Amazon antara 20 hingga 60 dollar, sesuai rangking yang kita capai.
Saya suka dengan layanan yang ditawarkan Programmr ini. Layanan seperti ini dapat dijadikan media belajar online interaktif khususnya bagi para siswa maupun mahasiswa jurusan informatika serta para peminat bahasa pemrograman secara umum.
Selain di Programmr, kita dapat pula belajar bahasa pemrograman di codecademy.com, meski tidak selengkap Programmr jika dilihat dari jenis bahasa pemrograman yang disediakan.
Saya berharap akan lebih banyak lagi bermunculan layanan-layanan belajar seperti yang ditawarkan Programmr dan Codecademy di atas.